Kamis, 22 Januari 2015

Puisi Judul "Ketegaran"

ketegaran

perih hati teriris sembilu

satu satu sahabat telah pergi 

kini sendiri berselimut pilu 

tak ada canda tawa lagi

kucuba bangkit dan berdiri 

tegar melangkah seorang diri

kubuka lembaran baru

tuk mengubur hari haru

duhai, sedih dan gembira silih berganti

adalah ketetapan-MU yang pasti

beri hamba tegar di hati

menyongsong hidup penuh arti

karya :    VIII A

Flashback waktu masih smp :'(

Tidak ada komentar:

Posting Komentar